Cemburu
adalah perahu Nabi Nuh yang tergenang di dalam hati yang karam. Lalu, naiklah
ke geladak perahu itu, binatang yang berpasang-pasangan yakni perasaan tak
berdaya-ingin mengalahkan, rencana-rencana jahat-penyesalan, kesedihan-gengsi,
kemarahan-keputusasaan, dan ketidakadilan-mengasihani diri. Kurasa, cemburu
adalah salah satu perasaan yang paling aneh yang pernah diciptakan Tuhan untuk
manusia.
***
Bahwa cemburu, juga seperti iri, dan seperti dengki, yaitu seekor omnivor – binatang pemangsa segala- yang masuk ke dalam tubuh manusia melalui darah, lalu bercokol di dalam perut dan membunuh orang yang memeliharanya dengan memakan hatinya ,sedikit demi sedikit.
***
Love walks on two feet just like a human being
It stands up on tiptoes of insanity and misery
***
“Pak Cik, aku hanya pernah kenal cinta sekali. Sekali saja. Hanya pada Zamzami. Itulah cinta pertamaku, yang akan kubawa sampai mati” – Syalimah.
***
Orang-orang itu telah melupakan bahwa belajar tidaklah melulu untuk mengejar dan membuktikan sesuatu, namun belajar itu sendiri adalah perayaan dan penghargaan pada diri sendiri.
***
“Berikan aku sesuatu yang paling sulit, aku akan belajar!” – Maryamah Karpov.
***
“Pasrah, hanya itu yang bisa kita lakukan. Pasrah sumerah. Terima saja kekurangan kita. Anggaplah itu sebagai berkah dari yang mahatinggi, dan bersyukurlah atas apa yang ada pada kita” – Detektif M. Nur.
***
“Kalau aku susah, cukuplah kutangisi semalam. Semalam suntuk. Esoknya, aku tak mau lagi menangis. Aku bangun dan tegak kembali” – Maryamah Karpov.
***
Bahwa cemburu, juga seperti iri, dan seperti dengki, yaitu seekor omnivor – binatang pemangsa segala- yang masuk ke dalam tubuh manusia melalui darah, lalu bercokol di dalam perut dan membunuh orang yang memeliharanya dengan memakan hatinya ,sedikit demi sedikit.
***
Love walks on two feet just like a human being
It stands up on tiptoes of insanity and misery
***
“Pak Cik, aku hanya pernah kenal cinta sekali. Sekali saja. Hanya pada Zamzami. Itulah cinta pertamaku, yang akan kubawa sampai mati” – Syalimah.
***
Orang-orang itu telah melupakan bahwa belajar tidaklah melulu untuk mengejar dan membuktikan sesuatu, namun belajar itu sendiri adalah perayaan dan penghargaan pada diri sendiri.
***
“Berikan aku sesuatu yang paling sulit, aku akan belajar!” – Maryamah Karpov.
***
“Pasrah, hanya itu yang bisa kita lakukan. Pasrah sumerah. Terima saja kekurangan kita. Anggaplah itu sebagai berkah dari yang mahatinggi, dan bersyukurlah atas apa yang ada pada kita” – Detektif M. Nur.
***
“Kalau aku susah, cukuplah kutangisi semalam. Semalam suntuk. Esoknya, aku tak mau lagi menangis. Aku bangun dan tegak kembali” – Maryamah Karpov.
Mantap
bukan??
Andrea
Hirata
No comments:
Post a Comment